Rangkaian kata ini kupersembahkan
untukmu duhai kekasih…
Aku menyukaimu, aku menyayangimu, aku
mencintaimu tulus dari lubuk hatiku yang terdalam. Tapi mengapa dengan mudah
nya kau khianatiku? Mengapa dengan mudahnya kau menyukai perempuan lain? Apa
kau tak sadar telah membuat goresan luka di hatiku? Apa kau tak pernah
memikirkan perasaanku? Kapan kau dapat mengingatku seutuhnya? Kapan kau
menyadari semuanya?
Kau yang pertama untukku, berhasil
dengan mudahnya mencuri hatiku, berhasil dengan gampangnya membuatku jatuh
cinta padamu, dan kau juga yang berhasil meluluhlantahkan hatiku. Kau tega
meninggalkanku sendiri disini, terpuruk akan perasaanku sendiri, menanti setiap
janji manis yang kau beri untukku. Aku tak dapat beranjak, aku masih disini,
aku menunggu, dan akan selalu menunggumu disini.
Mungkin aku perempuan paling bodoh di
dunia karna menunggu penantian tak berujung. Tapi perasaanku padamu masih ada,
walau mulai berkurang. Andai aku hidup di dunia dongeng, akhir kisah cintaku
pasti akan bahagia hidup bersama pangeran tercinta. Tapi itu mustahil, aku
hidup di dunia fana ini hanya sebagai seorang perempuan bodoh yang menyukai
laki-laki yang suka mempermainkan hati perempuan dan aku salah satu korbannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar